INIHANTU - MAU TAHU ALASAN MUSEUM KESEHATAN DISEBUT MUSEUM SANTET, BERIKUT PENJELASANNYA

MAU TAHU ALASAN MUSEUM KESEHATAN DISEBUT MUSEUM SANTET, BERIKUT PENJELASANNYA

INIHANTU | MAU TAHU ALASAN MUSEUM KESEHATAN DISEBUT MUSEUM SANTET, BERIKUT PENJELASANNYA | Sudah selayaknya jika museum itu menyimpan benda-benda bersejarah. Surabaya, kota yang memiliki sejarah panjang tentang perjuangan para pahlawan dalam mempertahankan kemerdekaan ini juga memiliki banyak museum yang sarat akan nilai sejarah. Namun dari sekian banyak museum yang ada di sana terdapat satu yang unik yaitu Museum Kesehatan dr. Adhyatama.

Mungkin nama ini belum begitu populer di telinga traveler dibandingkan dengan House of Sampoerna atau Museum Surabaya yang bahkan belum lama di resmikan sebagai museum. Berdasarkan informasi dari situs Wisata Museum, Museum Kesehatan dirintis oleh Dr dr Haryadi Soeparto DOR MSc pada tahun 1990-an yang mana koleksi utamanya adalah barang-barang yang menggambarkan upaya manusia untuk menjaga kesehatan dan alat-alat yang digunakan dalam proses penyembuhan penyakit

Bagi kalangan masyarakat awam maupun sopir taxi lebih mengenal museum ini dengan sebutan Rumah Sakit Kelamin Indrapura. Hal ini merujuk pada fungsi bangunan tersebut sebelum digunakan sebagai museum di tahun 2004 adalah sebuah rumah sakit kulit dan kelamin.

Meski namanya adalah Museum Kesehatan namun bukan peralatan medis modern saja yang dikoleksi museum ini. Ada peralatan medis tradisional juga yang digunakan pada jaman dahulu bahkan museum ini juga menyimpan patung Jailangkung, sebuah boneka dari kayu yang digunakan untuk memanggil arwah orang yang mati secara tidak wajar.

Karena menyimpan benda-benda tradisional yang nampak mistis tak sedikit pula traveler memberi julukan museum ini sebagai museum santet. Namun ada hal yang lebih mengerikan lagi di dalam museum ini. Adalah sebuah ruangan dengan pintu masuk bertuliskan “dunia lain.” Ini adalah ruangan terlarang di mana tak sembarangan orang boleh masuk ke dalamnya. Pintu masuk tersebut juga selalu dalam keadaan terkunci.

Konon di balik pintu tersebut merupakan bekas kamar mandi rumah sakit yang sudah tak terawat sehingga dihuni banyak makhluk gaib dari dunia lain. Ruangan ini pula pernah beberapa kali digunakan sebagai lokasi syuting acara berbau mistis. Mungkin ini juga menjadi salah satu tempat yang pas untuk berwisata mistis jika Anda cukup bernyali.

Belakangan, Museum Kesehatan kembali jadi sorotan warganet usai dijadikan salah satu RS Darurat COVID-19 di Kota Surabaya. Hal ini dilakukan menyusul status Surabaya pada Selasa (2/6/2020) yang menjadi zona hitam seiring dengan meningkatnya pasien positif virus corona.

Alasan Kenapa Museum Kesehatan Surabaya Disebut Museum Santet

Museum Kesehatan Dr Adhyatma memiliki koleksi beragam alat kesehatan hingga barang berbau mistis dan klenik hingga disebut museum santet...

Viralnya kabar soal angkernya Museum Kesehatan Dr. Adhyatma di Surabaya yang kini dijadikan RS Darurat Covid-19 mengundang rasa penasaran banyak orang terutama warganet.

Museum yang berlokasi di Jl. Indrapura No 17 , Kota Surabaya, Jawa Timur itu memiliki julukan yang aneh, yakni Museum Santet, selain sering juga disebut RS kelamin.

Berdasarkan informasi yang dihimpun Madiunpos.com dari berbagai sumber, Museum Kesehatan dirintis oleh Dr dr Haryadi Soeparto DOR MSc pada tahun 1990-an. Koleksi utamanya adalah barang-barang yang menggambarkan upaya manusia untuk menjaga kesehatan dan alat-alat yang digunakan dalam proses penyembuhan penyakit.

Sejarah Singkat Museum Kesehatan Dr Adhyatma

Jadi, Dr Adhyatma adalah seorang Menteri Kesehatan RI yang menjabat di periode 1988-1993, seperti dikutip dari detik.com. Beliau dikenang dengan cara mengambil namanya sebagai nama museum kesehatan ini. Sedangkan, perintis sesungguhnya museum ini adalah Dr. Haryadi Soeparto, asal Rembang, di mana dia adalah seorang dokter umum berdarah biru yang dianugerahi "kelebihan".

Sebagai lulusan Fakultas Kedokteran Universitas Airlangga, dosen, pengawas dan peneliti LIPI dan Puslitbang, beliau telah memberikan banyak kontribusi terutama di dunia medis dan sejarah kebudayaan. Cara beliau yang menggunakan ilmu medis dan nonmedis telah menolong banyak masyarakat kita terbebas dari berbagai macam penyakit.

Museum tersebut dibangun tahun 2004 dan diresmikan oleh Menteri Kesehatan pada waktu itu, yakni Dr. Ahmad Sujudi.

Mulanya, museum ini dirintis oleh Dr. dr Harijadi Soeparto DOR M.Sc, kemudian tempat tersebut mengambil penamaan dari Dr. Adhyatma yang pernah menjadi Menteri Kesehatan di tahun 1988 sampai dengan 1993.. Museum ini dulunya adalah sebuah rumah sakit kulit dan kelamin.

Pada 14 September 2004, Menteri Kesehatan Ahmad Sujudi meresmikan museum yang juga tidak hanya memamerkan alat-alat kesehatan dari beragam periode. Namun juga, alat alat berbau klenik dan perdukunan seperti alat santet. Santet dinilai ada kaitannya dengan budaya dan perjalanan medis Indonesia. Mungkin karena itu museum ini disebut Museum Santet.

Dikutip dari sejarahlengkap.com, Objek wisata sejarah ini juga memiliki perpustakaan khusus yang menyimpan beragam literatur tentang kesehatan. Mulai dari sejarah, tokoh, penyakit, peralatan, dan beragam hal lainnya. Tidak hanya berupa buku, perpustakaan ini juga menyimpan dalam bentuk media lain seperti rekaman, video, kaset, majalah, dan lain sebagainya.

Foto Tokoh Kesehatan

Ada pula beberapa gambar tokoh penting yang dipajang di museum. Tokoh tersebut misalnya para menteri yang pernah menjabat dari masa ke masa. Ada juga potret para tokoh kesehatan Indonesia dan dunia, dan dokter dunia yang berperan penting pada perkembangan ilmu kesehatan. Seperti Dr. Adhyatma yang pernah menjabat menjadi Menteri Kesehatan RI di tahun 1988 sampai tahun 1993. Kemudian ada pula Nona M. Thomas sebagai dokter perempuan pertama, dan tokoh tokoh lainnya.

Tidak sekadar itu, di museum kesehatan Surabaya ini Anda juga akan menemukan koleksi wayang yang ternyata juga memiliki peran di bidang kesehatan pada cerita pewayangan. Beberapa tokoh wayang tersebut yaitu:

Sadewa yang memiliki kelebihan dalam mengadakan ruwatan sebagai seseorang dapat tertolak oleh bala

Limbuk, seorang pemuda yang memiliki sifat peduli terhadap ilmu kesehatan

Abiyasa, yang memiliki peran untuk menjadi tabib di istana

Krisna, yang mampu menyembuhkan penyakit seseorang dengan menggunakan Bunga Wijaya Kusuma, dan

Raden Samba Wisnubrata, yang juga mampu menyembuhkan beragam jenis penyakit

Dunia Lain

Mengutip artikel di detik.com, Museum Kesehatan ini juga memiliki ruangan yang dinamakan Dunia Lain. Pintu klasik ruangan ini yang biasanya dalam kondisi tertutup. Di gagang pintu tergantung sebuah kliping berlakban hitam di pinggirnya. Di sampul depan ada gambar The Suicide Forest Jepang atau Aokigahara.

Menurut salah seorang pemandu museum, Dunia Lain adalah ruang kematian. Dulunya ruang jenazah. Sekarang dipakai untuk memajang tulang-belulang dan jenazah yang diawetkan. Jadi, pengunjung bisa mempelajari bagaimana jenazah disemayamkan dengan berbagai cara di Indonesia atau cara pengawetannya bagaimana.

Museum ini memiliki banyak ruang yang dibagi menurut jenis koleksi yang dipamerkan. Semua ruang diberi nama depan sasana. Seperti Sasana Adhyatma, Sasana Kencana dan Sasana Kespro. Di antara sasana-sasana itu, ada satu sasana yang kental aura mistis dan klenik, namanya Sasana Budaya.

Mungkin inilah inti dari apa yang orang-orang bicarakan tentang museum ini yang kerap disebut sebagai Museum Santet. Ruangan yang paling punya "getaran" berbeda dan menyimpan banyak koleksi alat pengobatan dan benda-benda tradisional lainnya.

Santet

Menurut pengalaman seorang pengunjung, masuk ke ruangan ini untuk pertama kalinya terasa agak singup atau lembap padahal sinar matahari pukul 12.00 siang menembus masuk kaca-kaca jendela. Koleksi barang-barang santet dan teluh dipajang. Anda bisa mempelajari proses santet yang panjang, hanya untuk menambah wawasan, bukan untuk mempraktikannya. Sejumlah koleksi berkaitan hal mistis juga dapat dengan mudah ditemukan di sini. Ada tanah kuburan, tali pocong, dan paku dari para korban santet.

Terdapat pula susuk, yaitu logam berukuran kecil yang biasanya digunakan seseorang agar terlihat menarik. Belum lagi, museum ini juga menyimpan koleksi nyentrik seperti celana anti perkosaan dan foto proses penyantetan yang terdokumentasi.

Ada juga gambar proses santet ayam di poster dan saat ayam tersebut disembelih, jantung hati ayam itu ada jarumnya. Anda juga bisa melihat langsung jantung ayam itu di sebuah topeles lengkap dengan pengawetnya dan jarum yang masih menancap. Ada juga boneka jerami kecil menyerupai manusia dan di atasnya ada bantalan putih kecil dan ada foto seorang wanita dimana tepat di wajahnya menancap sebuah jarum.

Ada juga sauna tradisional, kitab-kitab berbagai agama seperti injil, Al-Quran, Taurat, Mormon dan lainnya untuk menangkal ilmu gaib, juga pasung.

Yang tak kalah seram, keberadaan boneka Jailangkung dan Nini Towok yang dipasang berdampingan di sebuah kotak kayu. Jailangkung digunakan untuk memanggil roh seorang tabib atau dokter untuk mengetahui obat dari penyakit pasien. Biasanya pasien yang menggunakan metode ini, penyakitnya tidak bisa dideteksi oleh dokter dan peralatan medis. Nantinya, roh tersebut akan masuk ke boneka Jailangkung itu dan menuliskan resep pasien.

Di sini kalian juga akan lihat satu kurungan ayam yang berisikan boneka bayi dan rumah adat Timor-Timur berselimuti bulu-bulu ijuk berwarna hitam. Itu adalah rumah bagi orang yang sakit. Sedangkan boneka bayi yang agak seram di dalam kurungan bayi itu adalah metode penyembuhan penyakit seorang bayi yang didoakan oleh sang dukun bayi.

Semoga artikel ini memuaskan dahagamu akan kisah misteri ya !!!

SUMBER : MADIUNPOS

Baca Juga :

URBAN LEGEND DAN CERITA MISTERI BALAI YASA YOGYAKARTA

Untuk Informasi Lebih Lanjut Hubungi:
TELEGRAM : +855 858 498 13
WHATSAPPS : +855 858 498 13


Komentar

Postingan populer dari blog ini

INIHANTU - KISAH MISTERI DAN LEGENDA SRIGATI NGAWI

INIHANTU - KISAH HOROR LEGENDARIS SMA TUGU MALANG

INIHANTU - MITOS DAN MISTERI KUDA KEPANG