INIHANTU - FAKTA MENARIK PATUNG DIRGANTARA YANG PENUH MISTERI
FAKTA MENARIK PATUNG DIRGANTARA YANG PENUH MISTERI
INIHANTU | FAKTA MENARIK PATUNG DIRGANTARA YANG PENUH MISTERI | Jika kamu berkeliling Jakarta, kamu akan bisa menjumpai beberapa patung monumental. Misalnya, Patung Selamat Datang yang berdiri di Bundara HI, Patung Pembebasan Irian Barat di Lapangan Banteng, maupun Patung Dirgantara di Pancoran.
Apabila Anda sering melewati jalan raya pancoran, Anda pasti tidak asing dengan kehadiran patung yang satu ini. Patung Dirgantara atau yang lebih dikenal dengan nama Patung Pancoran merupakan salah satu patung yang menjadi landmark atau simbol penanda kota di Jakarta yang terkenal.
Patung yang ketiga ini cukup unik. Patung Pancoran di bangun pada masa pemerintahan Presiden pertama Republik Indonesia, Ir. Soekarno, patung ini memiliki tinggi 11 meter dengan tinggi kaki patung mencapai 27 meter.
Patung yang dirancang oleh pematung Indonesia asal Yogyakarta bernama Edhi Sunarso ini dibangun pada 1964-1965 atas permintaan Bung Karno dengan menghabiskan biaya Rp 12 juta.
Biaya pembangunan Patung Pancoran ini menghabiskan dana sekitar 12 juta, di mana sang pemahat patungnya, Edhi Sunarso, turut mengeluarkan dana untuk pembangunan patung ini. Soekarno turut menyumbang dana pembangunan patung ini dengan menjual mobilnya seharga 1 juta. Pemerintah hanya memberikan dana 5 juta saja. Sisanya masih menjadi hutang negara yang sampai saat ini belum terbayar.
MISTERI ARAH YANG DITUNJUK PATUNG PANCORAN
Satu hal menarik dan selalu menjadi misteri dari patung ini adalah mengenai arah acungan tangan dari Patung Pancoran ini. Banyak spekulasi yang berkembang di masyarakat mengenai kemana arah sebenarnya Patung Pancoran ini menunjuk.
Konon dikabarkan bahwa Patung Pancoran menunjuk ke tempat rahasia dimana Bung Karno meletakkan harta kekayaannya. Kabar lain juga menceritakan bahwa patung ini menghadap ke Pelabuhan Sunda Kelapa yang merupakan jantung peradaban bangsa Indonesia selama di jajah Belanda. Ada pula yang berujar tangan itu menunjuk ke arah negara Rusia sebagai kiblat politik Indonesia saat itu.
Akan tetapi ternyata, seperti dilansir dari INIHANTU pada Kamis (1/4/2021), tangan patung ini sebenarnya menunjuk ke arah utara tempat Bandar Udara Internasional Kemayoran berada. Bandar Udara Internasional Kemayoran merupakan bandara internasional pertama yang dimiliki Jakarta. Bandar Udara tersebut berfungsi melayani seluruh rute penerbangan domestik dan internasional pada masanya, sebelum akhirnya dipindah ke Bandar Udara Internasional Soekarno-Hatta.
Selain menunjuk ke arah utara, patung ini juga dibangun di depan kompleks perkantoran Wisma Aldiron Dirgantara yang dulunya merupakan Markas Besar TNI Angkatan Udara. Posisinya juga sangat strategis karena merupakan monumen penyambut bagi para pendatang yang baru saja mendarat di Bandar Udara Halim Perdanakusuma.
Lebih lanjut, Patung Dirgantara dibangun dengan maksud untuk menunjukkan keperkasaan bangsa Indonesia di bidang dirgantara. Penekanan dari desain patung tersebut berarti bahwa untuk mencapai keperkasaan, bangsa Indonesia mengandalkan sifat-sifat jujur, berani dan bersemangat.
Selama ini kita hanya bisa melihat Patung Pancoran dari bawah atau dari kejauhan bila Anda melihatnya melalui gedung pencakar langit. Tentu saja rupa wajah patung ini jadi tidak terlihat jelas. Di awal tahun 2017, misteri Patung Pancoran seputar wajahnya ini menjadi viral di mana-mana. Banyak yang mempertanyakan dari manakah inspirasi wajah yang dibuat menjadi patung ini?
Netizen mulai membicarakan “Wajah” Patung Dirgantara ini saat Rudy Sunandar, seorang fotografer, mengabadikan wajah patung tersebut secara jelas melalui drone miliknya. Kemudian, Rudy Sunandar mengunggah hasil fotonya ke media sosial dan mulai netizen mulai membicarakan hasil foto itu.
Asvi Warman, seorang sejarawan, mengungapkan bahwa Presiden Soekarno membangun patung ini karena terinspirasi dengan Yuri Gagarin, kosmonaut asal Rusia yang pertama kali pergi ke luar angkasa. Melalui Patung Pancoran, sebenarnya Bung Karno ingin menyampaikan pesan bahwa generasi muda Indonesia harus memiliki kemampuan seperti Yuri Gagarin.
Sementara wajah Patung Pancoran sendiri terinspirasi dari sosok Gatot Kaca. Bentuk tangan dan tubuh dari patung ini merupakan sebuah filosofi seperti manusia yang hendak terbang. Presiden Soekarno ingin agar generasi muda Indonesia memiliki cita-cita setinggi langit dan berusaha untuk mewujudkan cita-citanya tersebut. Singkatnya, wajah Patung Pancoran ini tidak terinspirasi oleh manusia mana pun.
SEGITIGA MISTERIUS PATUNG PANCORAN
Tidak ada misteri Patung Pancoran yang berhubungan dengan mahluk astral. Misteri patung monumental ini berkutat pada sejarah dan “petunjuk” yang seperti diberikan oleh patung ini. Setelah menjawa misteri mengenai arah yang ditunjuk dan inspirasi wajah Patung Pancoran, Bacaterus akan mengungkap fakta di balik segitigas misterius di Patung Pancoran ini.
Mungkin tak banyak yang tahu bahwa Patung Pancoran memiliki keterkaitan dengan Patung Pemuda Membangun Bangsa (di depan Ratu Plaza) dan Monumen Nasional (Monas). Jika ketiga tempat ini dihubungkan dengan sebuah garis, maka akan terbentuk segitiga yang kasat mata. Tidak semua orang mengetahui hal ini.
Yang lebih menarik lagi panjang garis segitiga yang menghubungkan Patung Pancoran dan 2 monumen lainnya itu adalah 19,01 KM. Mungkin Anda tidak menyadari bahwa 19,01 KM bila digabung menjadi 1901, yang merupakan tanggal lahir dari Soekarno. Entah ini hanya suatu kebetulan atau tidak tapi hal ini memang benar adanya.
Patung Pancoran merupakan satu dari sekian banyak patung monumental yang ada di Jakarta. Bahkan, keberadaan patung ini sudah menjadi maskot tersendiri bagi Kota Jakarta. Masyarakat Jakarta pun turut berbangga dengan adanya patung ini.
Semoga artikel ini memuaskan dahagamu akan kisah misteri ya !!!
Komentar
Posting Komentar