INIHANTU - PYRAMIDEN KOTA MATI MENCEKAM TAPI KEREN
PYRAMIDEN KOTA MATI MENCEKAM TAPI KEREN
INIHANTU | PYRAMIDEN KOTA MATI MENCEKAM TAPI KEREN | Di Pulau Svalbard, dekat Kutub Utara, terdapat sebuah kota hantu yang bernama Pyramiden.
Kota ini sudah kosong selama 10 tahun karena ditinggalkan para penghuninya. Namun meski sudah menjadi kota mati, Pyramiden kini menjadi tujuan wisata.
Kota ini dikembangkan dari awal dan digunakan oleh Rusia antara tahun 1931 dan 1998 untuk mengeksploitasi tambang batu bara yang berada di dekatnya.
Pada tahun 1998, eksploitasi tambang berhenti dan semua orang pergi. Dan berikut adalah beberapa gambar yang berhasil diambil dari kota hantu tersebut.
Pernahkah kamu membayangkan di mana sih tempat terujung atau terpinggir di dunia? berhubung sejauh ini bumi bentuknya bulat dan tak bersudut, sebutan ujung dunia sering dinobatkan pada kawasan berpemukiman yang ada di daerah terluar sebuah benua. Di kawasan Arktik sendiri, ada sebuah kota mati yang digadang-gadang sebagai kota terujung di muka bumi ini. Konon kawasan ini justru banyak wisatawan yang tertarik untuk berkunjung. Penasaran?
Meskipun bumi bulat, ada beberapa tempat yang diklaim sebagai ujung dunia. Salah satunya adalah kota Pyramiden. Terletak di tengah-tengah Svalbard, kota Pyramiden adalah salah satu permukiman paling utara di dunia. Sebenarnya kota ini merupakan kawasan pertambangan yang masih termasuk ke dalam kawasan Kutub Utara. Dulunya kota ini milik Swedia yang kemudian dibeli oleh Rusia (Uni Soviet) di tahun 1927. Tapi sayang, sejak tahun 1998 kota ini udah nggak sejaya dulu karena produksi tambangnya berhenti dan penduduknya meninggalkan kota tersebut.
Banyak gedung yang terbengkalai dan fasilitas kota yang nggak pernah dijamah manusia. Sebagian besar kotanya pun tertutupi salju tebal sehingga memang nggak nyaman untuk dijadikan tempat tinggal. Faktanya beberapa gedung atau tempat tinggal seseorang punya nama panggilan. Ada yang disebut London, Paris, Crazy House, dan sebagainya semata-mata untuk menamai tempat tinggal penduduk yang masih tersisa tersebut. Tapi kalau diperhatika, Pyramiden bukanlah kota mati yang porak poranda karena termasuk ke dalam kota terbengkalai yang kerusakannya nggak begitu parah.
Walaupun disebut kota mati, tetap ada beberapa penduduk yang masih mendiami wilayah tersebut. Dewasa ini banyak wisatawan yang traveling ke Pyramiden karena penasaran dengan fenomena alamnya, yaitu matahari yang bersinar selama 24 jam!
Lho, kok bisa? Yap, karena terletak di lingkaran Arktik, maka tak heran kalau saat musim tertentu matahari bisa bersinar sepanjang hari selama beberapa bulan. Fenomena inilah yang menjadi daya tarik wisata bagi pengunjung yang nggak hanya sekedar ingin melihat kota mati, tapi juga ingin merasakan hari tanpa malam. Menarik banget!
Kalau kamu mau ke kota Pyramiden, kamu bisa mulai dari Longyearbyen, pusat komersial utama Svalbard yang terletak jauh di fjord utama pulau ini. Dengan menggunakan Norwegian Air Shuttle ASA yang menawarkan penerbangan langsung tiga kali seminggu dari Oslo ke Longyearbyen. Dari sana, kamu akan melakukan perjalanan dengan perahu selama tiga jam selama musim panas. Waktu terbaik untuk ke sini biasanya pada bulan Mei sampai Oktober. Tapi jangan harap perjalanan bakal mulus karena mungkin banget akan ada badai es atau pasang surut air laut yang menerjang.
Ternyata kotanya memang sepi dan cukup mengerikan meskipun wilayah ini jarang gelap. Bagi kamu yang menebak-nebak di mana sih letaknya Pyramiden, bisa dilihat di atas ya petanya! Dan kalau mau ke sini harus siap-siap kesepian dan kedinginan, nih.
Semoga artikel ini memuaskan dahagamu akan kisah misteri ya
SUMBER: YUKEPO.COM
Baca Juga :



Komentar
Posting Komentar